Minggu, 09 Desember 2012

Bab 1 : Mengelola Dalam Lingkungan Bisnis Dinamis

Bab 1 : Mengelola Dalam Lingkungan Bisnis Dinamis

BISNIS DAH KEWIRAUSAHAAN:
PENDAPATAN, LABA, DAN KERUGIAN


Usaha atau bisnis (business) adalah aktivitas apapun yang berusaha untuk menyediakan barang dan jasa kepada pihak-pihak lain saat mengoperasikannya untuk mencapai laba.
Laba (profit) adalah jumlah uang yang diperoleh sebuah bisnis selain dari jumlah yang dikeluarkan untuk gaji dan biaya-biaya lainnya.
Seorang pengusaha (enterpreneur) adalah orang yang mempertaruhkan waktu dan uang untuk memulai dan mengelola sebuah bisnis.
Bisnis menyediakan bagi kita semua kebutuhan hidup yang membuat kehidupan kita lebih mudah dan lebih baik.
Bisnis tidak hanya menghasilkan uang saja untuk pengusaha. Bisnis menyediakan bagi kita semua kebutuhan hidup, seperti makanan, pakaian, rumah, perawatan kesehatan, dan transportasi juga baarang dan jasa lainnya.

Menyesuaikan Resiko Dengan Laba

Laba adalah jumlah uang yang diperoleh sebuah bisnis selain dari jumlah yang dikeluarkan untuk gaji dan biaya-biaya lainnya, dan jumlah uang yang tersisa adalah laba. Laba yang dihasilkan dapat juga digunakan untuk meperbesar sebuah usaha dengan cara memperbanyak jumlah pegawai atau dengan cara yang lainnya.
Pendapatan (revenue) adalah jumlah total uang yang didapat sebuah bisnis dalam satu periode tertentu dengan menjual barang dan jasa.
kerugian (loss) terjadi saat biaya-biaya sebuah bisnis melebihi pendapatannya. Memulai bisnis melibatkan risiko.
Risiko (risk) adalah peluang seorang pengusaha kehilangan waktu dan uang dalam sebuah bisnis yang mungkin nantinya terbukti tidak menguntungkan.

Bisnis Meningkatkan Standar Kehidupan Dan Kualitas Hidup

Pajak digunakan untuk membantu menjaga kebersihan lingkungan dan membantu orang-orang yang memerlukan. kekayaan yang dihasilkan bisnis dan pajak yang mereka bayarkan dapat membantu semua orang dalam komunitasnya.

standar kehidupan (standard of living) merujuk pada jumlah barang dan jasa yang dapat dibeli orang dengan uang yang mereka miliki. Amerika Serikat memiliki salah satu standar kehidupan yang paling tinggi di dunia, walaupun beberapa pekerja di negara seperti Jerman dan Jepang mungkin memperoleh upah yang lebih tinggi setiap jam. Itu terjadi karena harga-harga untuk barang dan jasa di Jerman dan Jepang lebih tinggi dibandingkan dengan Amerika Serikat, sehingga apa yang dapat dibeli seseorang di negara-negara tersebut lebih sedikit dari apa yang dapat dibeli seseorang di Amerika Serikat dengan jumlah uang yang sama. Alasan mengapa harga barang di suatu negara lebih tinggi dari negara lain, karena pajak yang tinggi dan peraturan pemerintah yang lebih ketat. Menentukan tingkat pajak dan regulasi yang tepat merupakan suatu langkah penting dalam menjadikan sebuah negara (atau sebuah kota) makmur. Amerika Serikat memiliki standar kehidupan yang tinggi terutama karena kekayaan yang diciptakan oleh perusahaan-perusahaannya.
kualitas kehidupan (quality of life) merujuk pada kesejahteraan suatu masyarakat secara umum dalam hal kebebasan dalam berpolitik, lingkungan hidup alami yang bersih, pendidikan, perawatan kesehatan, keamanan, waktu luang, dan segala sesuatu yang menuju pada kepuasan dan kesenangan. Semakin banyak uang yang dihasilkan bisnis, semakin banyak potensi tersedia untuk meningkatkan kualitas hidup bagi setiap orang.

Menanggapi Berbagai Pemangku Kepentingan Dalam Bisnis

Pemangku kepentingan (stakeholders) adalah semua orang yang mungkin memperoleh keuntungan atau kerugian dari kebijakan-kebijakan dan aktivitas-aktivitas dari sebuah perusahaan.
Tantangan di abad 21 ini adalah bagaimana organisasi dapat menyeimbankan, sebisa mungkin, kebutuhan dari setiap pemangku kepentingan. Kebutuhan perusahaan untuk menghasilkan laba harus diseimbangkan dengan kebutuhan karyawan akan pendapatan yang mencukupi. Kebutuhan untuk dapat bersaing mungkin mengharuskan outsourcing pekerjaan ke negara-negara lain, tapi hal ini mungkin mendatangkan kerugian yang sangat besar bagi masyarakat dikarenakan banyak pekerjaan yang hilang.
Pengontrakan keluar (outsourcing) berarti mengontrak perusahaan lain untuk melakukan beberapa atau seluruh fungsi dari satu perusahaan. Pengontrakan keluar seperti ini mungkin dapat terbukti merusak, karena perusahaan asing yang menerima pekerjaan pengontrakan keluar ini nantinya dapat menggunakan informasi yang ada untuk menghasilkan prooduknya sendiri yang akan menjadi pesaing.
Sisi lain dari masalah ini adalah insourcing. Insourcing menciptakan banyak pekerjaan baru dan membantu untuk menghapus jumlah pekerjaan yang ada di-outsource.

Memakai Prinsip-Prinsip Bisnis Dalam Organisasi Nirlaba

Walaupun telah berusaha untuk memuaskan seluruh pemangku kepentingannya, perusahaan tidak dapat melakukan segala hal yang dibutuhkan untuk membuat segala hal yang dibutuhkan untuk membuat suatu komunitas mencapai yang seharusnya.
Organisasi nirlaba (nonprofit organizations) adalah suatu organisasi yang tujuan-tujuannya tidak mencakup penciptaan laba pribadi bagi pemilik atau pengelolanya. Organisasi nirlaba sering kali berusaha mencapai keuntungan finansial, tetapi keuntungan tersebut digunakan untuk mencapai tujuan sosial dan bukan untuk keuntungan pribadi. Organisasi nirlaba juga memberi kontribusi besar terhadap kesejahteraan masyarakat. Kelompok ini dapat membantu memberikan makanan, pakaian, dan tempat tinggal, membersihkan lingkungan dan menjaganya, serta memperbaiki standar dan kualitas kehidupan bagi semua.
Pengusaha sosial (social enterpreneurs) adalah orang-orang yang menggunakan prinsip-prinsip bisnis untuk memulai dan mengelola organisasi-organisasi nirlaba dan membantu negara mengatasi masalah-masalah sosialnya.
Bisnis, organisasi nirlaba, dan kelompok-kelompok sukarelawan seringkali berusaha untuk mencapai tujuan-tujuan yang sama. Kelompok-kelompok tersebut dapat bekerjasama untuk memperbaiki standard an kualitas kehidupan bagi semua.

KEWIRAUSAHAAN VERSUS BEKERJA UNTUK ORANG LAIN

Ada dua cara untuk sukses dalam bisnis, salah satu cara adalah dengan mendaki jenjang karier di perusahaan-perusahaan besar. Keuntungan bekerja untuk orang lain adalah adanya orang lain untuk mengambil risiko kewirausahaan dan memberikan anda manfaat-manfaat seperti asuransi.
Cara lain yang lebih berisiko adalah dengan memulai bisnis sendiri (menjadi seoorang pengusaha). Sebagian dari menjadi orang bebas adalah dapat mendirikan perusahaan sendiri dan meraih laba dari bisnis tersebut. Kebebasan untuk mencapai sukses juga berarti kebebasan untuk gagal. Dengan demikian, diperlukan seseorang yang berani untuk memulai sebuah usaha kecil. Sebelum menerima tantantangan kewirausahaan, sebaiknya kita harus mempelajari orang-orang yang teelah berhasil untuk memahami prosesnya.

Peluang Bagi Pengusaha

Ada peluang yang sangat besar bagi seluruh laki-laki dan perempuan yang ingin mengambil risiko untuk memulai sebuah bisnis. Karena dunia bisnis semakin luas dan makin berkembang pesat.

Pentingnya Pengusaha Bagi Penciptaan Kekayaan

Para ahli ekonomi telah mempelajari masalah penciptaan kekayaan selama bertahun-tahun. Mereka memulai proses ini dengan mempelajari sumber-sumber potensial kekayaan untuk menemukan yang mana yang paling penting. Dan mereka menyebutnya sebagai Faktor produksi (factors of production) yaitu memulai proses dengan mempelajari sumber-sumber potensial kekayaan untuk menentukan mana yang paling penting.
Secara tradisonal, buku-buku bisnis dan ilmu ekonomi menekankan hanya pada empat faktor produksi, yaitu: tanah, tenaga kerja, modal, dan kewirausahaan. Akan tetapi, pakar manajemen dan konsultan bisnis, Peter Drucker, mengatakan bahwa faktor produksi paling penting dalam perekonomian kita adalah pengetahuan.



Tanah:
Tanah dan sumber daya alam lainnya digunakan untuk membuat rumah, mobil, dan barang-barang lainnya.
Tenaga kerja:
Manusia selalu menjadi sumber daya penting dalam memproduksi barang dan jasa, tetapi kini banyak tenaga manusia yang digantikan dengan teknologi.
Modal:
Modal termasuk mesin-mesin, peralatan, gedung-gedung, dan sarana manufaktur lainnya.
Kewirausahaan:
Seluruh sumber daya di dunia ini memiliki nilai kecil kecuali jika para pengusaha bersedia mengambil risiko memulai bisnis untuk menggunakan sumber-sumber daya tersebut.
Pengetahuan:
Teknologi informasi telah merevolusi bisnis, membuat bisnis dapat menentukan dengan cepat keinginan dan kebutuhan dan menjawabnya dengan barang-barang dan jasa-jasa yang diinginkan.

Apa yang membuat Negara kaya kini kaya merupakan satu kombinasi dari kewirausahaan dan penggunaan pengetahuan secara efektif.

LINGKUNGAN BISNIS

Lingkungan bisnis terdiri atas faktor-faktor sekitar yang dapat membantu atau menghambat perkembangan bisnis. Lima unsur dalam lingkungan bisnis:

     1. Lingkungan ekonomi dan hukum;
     2. Lingkungan teknologi;
     3. Lingkungan persaingan;
     4. Lingkungan sosial;
     5. Lingkungan bisnis global.

Bisnis tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang sehat. Hasilnya adalah pertumbuhan lapangan kerja dan kekayaan yang menjadikan mungkin untuk memiliki standar dan kualitas kehidupan yang tinggi. Kondisi lingkungan yang salah sebaliknya membawa pada kegagalan bisnis, kehilangan pekerjaan, dan standar kualitas hidup yang rendah.
Singkatnya, menciptakan lingkungan bisnis yang tepat merupakan dasar bagi segala jenis kemajuan social.

Lingkungan Ekonomi Dan Hukum

Pemerintah dapat melakukan banyak hal untuk mengurangi risiko memulai bisnis dengan demikian meningkatkan kewirausahaan dan kekayaan dengan cara menjaga pajak dan regulasi pada tingkat minimum. Cara lain bagi pemerintah untuk secara aktif mempromosikan kewirausahaan adalah dengan mengizinkan kepemilikan bisnis swasta.
Pemerintah dapat mengurangi risiko kewirausahaan dengan menerbitkan peraturan-peraturan yang memungkinkan para pelaku bisnis untuk menulis kontrak-kontrak yang berlaku di pengadilan. Di negara-negara yang masih belum memiliki undang-undang separti itu, risiko memulai bisnis jauh lebih besar.
Ada banyak peraturan hukum di Amerika Serikat untuk meminimalisir korupsi, dan hasilnya bisnis dapat berkembang dengan pesat. Walaupun demikian, aktivitas korup dan melanggar hukum di beberapa perusahaan secara negatif memengaruhi masyarakat bisnis dan perekonomian secara keseluruhan. Etika merupakan hal yang sangat penting bagi keberhasilan bisnis dan perekonomian secara keseluruhan.
Sistem kapitalis bersandar pada kejujuran, integritas, dan standar etika yang tinggi. Kegagalan fondasi-fondasi tersebut dapat melemahkan seluruh sistem.

Lingkungan Teknologi

Sejak masa prasejarah, manusia telah merasakan kebutuhan untuk menciptakan peralatan yang membuat pekerjaan mereka menjadi lebih mudah. Hal yang paling penting diantara perkembangan-perkembangan ini adalah Internet. Internet merupakan kekuatan utama dalam bisnis masa kini.
Produktivitas adalah jumlah keluaran yang dihasilkan dengan menghasilkan jumlah masukan tertentu .
Basis Data adalah satu arsip penyimpanan elektronik tempat informasi disimpan.


Lingkungan Persaingan

Persaingan di antara bisnis belum pernah seketat ini. Beberapa perusahaan telah menemukan senjata untuk bersaing dengan memfokuskan diri pada kualitas. Tujuan dari banyak perusahaan adalah tidak ada kesalahan dalam membuat produk atau yang biasa disebut nihil cacat (zero defects). Perusahan kini harus menawarkan produk berkualitas tinggi dan layanan prima pada harga bersain (nilai).

Lingkungan Sosial

Demografi (demography) adalah penilaian statistik dari populasi manusia berkaitan dengan jumlah, kepadatan, dan karakteristik-karakteristik, seperti umur, ras, gender, dan pendapatan.
Pergeseran besar populasi membawa peluan-peluang baru bagi beberapa perusahaan dan menurunyya peluang bagi sebagian perusahaan lainnya.

Lingkungan Global

Dua perubahan penting pada lingkungan dalam tahun-tahun ini adalah tumbuhnya persaingan internasional dan meningkatnya perdagangan bebas antarbangsa. Dua hal yang menyebabkan bertambahnya perdagangan adalah perbaikan transportasi dan komunikasi. Perubahan-perubahan ini mencakup sistem distribusi yang lebih efisien dan kemajuan-kemajuan komunikasi seperti Internet. Perdagangan dunia (terkadang disebut globalisasi) telah sangat memperbaiki standar hidup di seluruh dunia. Perdagangan dunia memiliki manfaat-manfaat dan biaya-biayanya.

EVOLUSI BISNIS AMERIKA

Bisnis di Amerika Serikat telah menjadi sangat produktif, sehingga dibandingkan di masa lalu, lebih sedikit pekerja yang dibutuhkan dalam industri yang menghasilkan barang-barang.
Barang (goods) adalah produk-produk berwujud, seperti komputer, makanan, pakaian, mobil, dan peralatan.
Sehubungan dengan meningkatnya pengaruh teknologi dan persaingan global, semakin banyakkekhawatiran yang timbul akan kemungkinan terjadinya tingkat pengangguran yang tinggi dan tingkat pendapatan yang semakin rendah.

         Kemajuan Dalam Industri Pertanian Dan Manufaktur
Industri pertanian telah membuka jalan, menyediakan makanan bagi banyak bagian dunia. Penemuan Cyrus McCormick berupa mesin panen dan kemajuan modern peralatan-peralatan seperti itu menyumbang banyak untuk kesuksesan pertanian. Industri pertanian modern telah menjadi sangat efisien melalui penggunaan teknologi.

         Kemajuan Dalam Industri Jasa
Jasa (services) adalah produk-produk tak berwujud (yaitu produk-produk yang tidak dapat dipegang di tangan), seperti pendidikan, perawatan kesehatan, asuransi, rekreasi, serta perjalanan dan pariwisata. Diperkirakan bahwa beberapa bidang sector jasa akan tumbuh pesat, sementara yang lainnya mungkin akan mengalami pertumbuhan yang jauh lebih lambat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar